SLEMAN (KR) - Kader muda Muhammadiyah di ranting dan wilayah jangan hanya sibuk mengurusi ‘kandang’ alias hanya berperan di lingkungan internal. Tetapi juga memiliki peran sosial kebangsaan yang nyata di lingkungannya, sesuai level masing-masing kader.
Ridwan Furqoni selaku Ketua Pengurus Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) DIY Periode 2010-2114 mengatakan hal tersebut kepada KR, di sela-sela kegiatan Pelatihan Pelatih Dewasa Pemuda Muhammadiyah di Gedung Pusbang Muhammadiyah di Kaliurang, Kecamatan Pakem, Sabtu (28/1) malam.
Pernyataan Ridwan tersebut terkait dengan tema kegiatan yang dipilih, yakni ‘Kader Muda Pemimpin Umat dan Bangsa’. Acara yang dibuka 19.30 dan berakhir Minggu (29/1) pukul 16.30 ini memberikan materi ideologisasi, skill manajemen pelatih dan isu aktual sebagai materi penunjang kepada 40-an peserta.
Wakil Ketua Bidang Litbang Media dan Informasi PWPM DIY, Rhomandika didampingi Latif Ajron (ketua panitia) menambahkan, para peserta mewakili 5 Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) dan sebagian lagi dari PWPM yang belum pernah mengikuti jenjang pelatih.
Wakil Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY, H Sukiman membuka pelatihan tersebut. Sedangkan pemberi materi, antara lain dr Agus Taufiqurrohman (PWM DIY), Gita Danu Pranata (dosen UMY) dan Muh Samsudin (Majlis Dikti PP Muhammadiyah). Pada kesempatan itu PWPM DIY melakukan bedah buku ‘Perkaderan Pemuda Muhammadiyah’.
sumber : http://www.kr.co.id/web/detail.php?sid=139176&actmenu=36