JAKARTA - Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) mengadakan tasyakuran HUT ke-52 tahun yang bertema "Bakti Pelajar Untuk Negeri".
Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) mengadakan Resepsi Milad IPM ke-52. Dalam acara buka bersama, PP IPM meluncurkan program Bakti Pelajar Untuk Negeri (BPUN) yang bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sadaqah Muhammadiyah (Lazismu).
Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) mengadakan Resepsi Milad IPM ke-52. Dalam acara buka bersama, PP IPM meluncurkan program Bakti Pelajar Untuk Negeri (BPUN) yang bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sadaqah Muhammadiyah (Lazismu).
Dengan program tersebut, PP IPM akan memberikan beasiswa bagi pelajar berprestasi dan tidak mampu. Selain itu, PP IPM juga berusaha melatih kemandirian pelajar dengan program Pelajar Wirausaha.
PP IPM sebagai Organisasi Kepemudaan (OKP) Terbaik Nasional versi Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia juga berkomitmen untuk ikut mencerdaskan bangsa dengan mendirikan 1.000 Rumah Baca. Organisasi dakwah di kalangan pelajar ini juga mengembangkan sayap syiarnya dengan program Dai Mandiri dan pembuatan Film Pena.
"Program ini merupakan program spesial untuk pelajar Indonesia yang luar biasa, mereka sebenarnya memiliki potensi luar biasa. Hanya saja pemberdayaan pelajar hingga saat ini belum maksimal, sehingga pengembangan kreativitas pelajar menjadi kurang maksimal," ujar Ketua IPM Hamdan Nugroho di Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (18/7/2013).
Menurut dia, program BPUN ini adalah solusi tepat atas masalah tersebut, dengan program inilah wujud tanggung jawab kami terhadap pelajar Indonesia selaku organisasi terbaik se-Asean dengan meraih penghargaan ASEAN TAYO 2012.
Dalam acara ulang tahun IPM yang berdiri sejak 18 juli 1961 ini, juga dimeriahkan oleh AWI Orchestra dari SMA Muhammadiyah Cipanas. (ade)